Analisis GBP/USD 5M

Pada hari Jumat, pasangan mata uang GBP/USD berhasil menghindari penurunan baru, meski pada pagi harinya tampak akan melanjutkan penurunan tersebut. Tidak ada peristiwa berita penting yang terjadi di Inggris maupun di AS sepanjang hari, sehingga pasar kembali melakukan jual beli pound Inggris berdasarkan faktor teknis. Namun, sementara mata uang Eropa berada jauh dari batas bawah stabilitasnya dalam kerangka waktu harian, pound Inggris hampir menyentuhnya, setelah melalui tiga kali pengujian. Oleh karena itu, pasangan GBP/USD mungkin akan beralih ke tren kenaikan yang didukung oleh kondisi makroekonomi dan fundamental. Kami ingin mengingatkan bahwa sepanjang Oktober, kami menyaksikan pergerakan yang sepenuhnya tidak masuk akal dan sering kali bertentangan dengan laporan serta berita yang ada.

Dari perspektif teknis, tren penurunan pada kerangka waktu per jam tetap ada, seperti yang ditunjukkan oleh garis tren. Oleh karena itu, pasar akan memerlukan upaya yang cukup besar untuk mematahkan tren penurunan saat ini. Pertemuan Bank of England dijadwalkan minggu ini, dan bank sentral tidak berencana untuk menurunkan suku bunga acuan. Namun, masih belum jelas apakah pasar siap untuk mulai merespons secara logis terhadap latar belakang fundamental dan makroekonomi.

Pada kerangka waktu 5 menit, tiga sinyal perdagangan terbentuk pada hari Jumat, tetapi harga bergerak sangat acak sepanjang hari. Dua sinyal pertama ternyata salah, tetapi dalam kasus kedua, harga memang bergerak ke arah yang diinginkan sekitar 20 pips. Oleh karena itu, kerugian hanya bisa terjadi dari perdagangan pertama. Sinyal beli ketiga terbentuk terlalu terlambat, hampir tepat sebelum pasar ditutup untuk akhir pekan, jadi jelas sinyal ini tidak seharusnya diambil tindakan.

Laporan COT

Laporan COT terkait dengan pound Inggris menunjukkan bahwa, dalam beberapa tahun terakhir, perasaan para pedagang komersial terus berubah. Garis merah dan biru yang merepresentasikan posisi bersih pedagang komersial dan non-komersial sering kali bertemu dan sebagian besar berada dekat dengan titik nol. Saat ini, kedua posisi tersebut hampir setara, menunjukkan bahwa jumlah posisi beli dan jual hampir sama.

Dolar terus mengalami penurunan akibat kebijakan dari Donald Trump, sehingga permintaan dari pembuat pasar untuk pound Inggris saat ini tidak terlalu besar. Perang dagang diperkirakan akan terus berlangsung dalam berbagai bentuk untuk waktu yang lama. The Fed berencana untuk menurunkan suku bunga dalam waktu dekat. Permintaan terhadap dolar kemungkinan akan menurun dalam kondisi apapun. Berdasarkan laporan terbaru yang dirilis pada 23 September mengenai pound Inggris, kelompok non-komersial membuka 3. 700 kontrak BELI dan menutup 900 kontrak JUAL. Dengan demikian, posisi bersih pedagang non-komersial meningkat sebesar 4. 600 kontrak dalam seminggu. Meski demikian, data ini sudah kadaluarsa dan tidak ada laporan baru yang tersedia.

Pada tahun 2025, pound menunjukkan peningkatan yang signifikan, tetapi penting untuk menyadari bahwa penyebab utamanya hanyalah satu: kebijakan Donald Trump. Setelah faktor ini tidak lagi mempengaruhi, dolar mungkin akan kembali naik, tetapi tidak ada kepastian kapan itu akan terjadi. Tidak peduli seberapa cepat posisi bersih untuk pound naik atau turun. Posisi dolar, bagaimanapun, terus menurun dan kemungkinan akan melanjutkan kecenderungan tersebut dengan lebih cepat.

Analisis GBP/USD 1H

Pada kerangka waktu satu jam, pasangan mata uang GBP/USD masih menunjukkan pembentukan tren penurunan yang baru. Dolar belum menemukan alasan yang kuat secara global untuk menguat, sehingga kami memprediksi pasangan ini akan bergerak naik menuju puncak tahun 2025 dalam hampir semua kemungkinan. Yang perlu dicatat adalah bahwa pola datar pada kerangka waktu harian seharusnya segera berakhir. Namun, pada kerangka waktu satu jam, tren yang ada saat ini adalah penurunan; oleh karena itu, kita setidaknya perlu menunggu terobosan pada garis tren dan garis Senkou Span B untuk memberikan landasan teknis dalam mengharapkan kenaikan nilai mata uang Inggris.

Pada tanggal 3 November, kami menekankan level-level kunci yang penting yaitu: 1. 3050, 1. 3125, 1. 3212, 1. 3307, 1. 3369-1. 3377, 1. 3420, 1. 3533-1. 3548, 1. 3584, 1. 3681. Selain itu, garis Senkou Span B (1. 3379) dan garis Kijun-sen (1. 3232) juga dapat berfungsi sebagai titik acuan untuk sinyal. Disarankan untuk menetapkan Stop Loss pada titik impas ketika harga bergerak ke arah yang diinginkan sejauh 20 pips. Garis dari indikator Ichimoku bisa berubah sepanjang hari, yang perlu diperhatikan saat mengidentifikasi sinyal perdagangan.

Pada hari Senin, indeks aktivitas bisnis untuk sektor manufaktur akan dirilis di Inggris dan AS, namun hanya laporan ISM dari Amerika yang benar-benar diperhatikan.

Rekomendasi Trading:

Hari ini, pedagang dapat berdagang dari level 1.3125, di sekitar mana sinyal beli terbentuk pada hari Jumat lalu. Posisi jual akan menjadi relevan jika harga menguat di bawah level 1.3125, dengan target 1.3050.

Penjelasan Untuk Ilustrasi:

• Level Support dan Resistance (garis warna merah tebal): Area kunci di mana pergerakan harga mungkin terhenti. Level ini bukan merupakan sumber sinyal trading.
• Garis Kijun-sen dan Senkou Span B: Garis indikator Ichimoku yang dipindahkan dari time frame H4 ke grafik per jam, garis ini fungsinya adalah menunjukkan level yang kuat.
• Level Ekstrem (garis warna merah tipis): Titik di mana harga sebelumnya telah memantul. Kedua level ini dapat berfungsi sebagai sumber sinyal trading.
• Garis Warna Kuning: Garis tren, kanal, atau pola teknis lainnya.
• Indikator 1 di dalam Grafik COT: Mencerminkan ukuran net position dari setiap kategori trader.